Financeroll - Emiten pengembang properti, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) membukukan penjualan pemasaran (marketing sales) hingga Mei tahun ini Rp 1,04 triliun atau setara 34% dari target akhir tahun ini. Perseroan masih mengandalkan proyek superblok dan gedung perkantoran.
Sementara itu, Minarto, Direktur Keuangan Pakuwon Jati, mengatakan hingga Mei perseroan telah mencatat marketing sales senilai Rp 1,02 triliun dari total target marketing sales tahun ini senilai Rp 3 triliun. Sekitar 85% marketing sales berasal dari proyek Kota Kasabalanka yang sudah beroperasi.
Menurut Minarto, pertumbuhan kinerja keuangan perseroan ke depan berasal dari pertumbuhan unit usaha perseroan, proyek baru yang telah selesai, dan proyek-proyek yang sedang dalam pengembangan. Antara lain perluasan superblok Kota Kasablanka tahap II, superblock Gandaria City tahap II, dan superblock Tunjungan City tahap V dan VI. Perseroan menargetkan pendapatan usaha tahun ini senilai Rp 3 triliun dan laba bersih senilai Rp 1 triliun.
Untuk dikatahui, pada kuartal I 2013, perseroan membukukan pendapatan usaha senilai Rp 719 miliar, tumbuh sebesar 46% dibandingkan periode sama tahun lalu senilai Rp 493 miliar. Hal ini mendorong laba bersih perseroan menjadi Rp 313,5 miliar. Perseroan memproyeksikan kontribusi pendapatan dari sektor pendapatan pengembangan (development income) dan pendapatan berulang (recurring income) masing-masing sebesar 50%.
Sementara itu, proyek-proyek Pakuwon Jati yang berada di Jakarta diproyeksikan memberikan kontribusi sebesar 56%. Untuk mendukung target tahun ini, perseroan telah menyiapkan anggaran belanja modal Rp 1,4 triliun. Hingga kuartal I 2013 sudah terserap Rp 230 miliar. Komposisi belanja modal tahun ini berasal dari pre- sales dan kas internal. Sebagian besar digunakan untuk membiayai pengembangan proyek tahun ini. [geng]
Sugeng Riyadi 26 Jun, 2013 -
Source: http://financeroll.co.id/news/77675/hingga-mei-pakuwon-jati-raih-marketing-sales-hingga-rp-104-triliun