Financeroll - Emiten dengan lini bisnis teknologi informasi, retail, dan multimedia,PT Multipolar Tbk(MLPL)melalui anak usahanya yaitu Pacific Emerald Pte Ltd akan menerbitkan obligasi senior senilai USD 200 juta.
Demikian disampaikan Sekretaris Perusahaan PT Multipolar Tbk,
Chryosologus Sinulingga, dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek
Indonesia (BEI), Senin (22/7).
Selain itu, obligasi
tersebut memiliki tingkat bunga 9,75% yang akan jatuh tempo pada 2018.
Terkait rencana penerbitan obligasi senior 2018 itu, perseroan telah
menandatangani subcription agreement dengan Citigroup Global Markets
Singapore Pte Ltd, Deutsche Bank AG, Singapore Branch, dan Nomura
Singapore Limited pada 18 Juli 2013.
Sementara subscription agreement itu ditandatangani pula oleh Pacific Emerald selaku penerbit, dan PT Nadya Putra Investama, PT Matahari Pacific, PT Prima Wira Utama, PT Reksa Puspita Karya, PT Prima Cakrawala Sentosa, PT Prima Mentari Persada, PT Surya Asri Lestari, PT Mentari Sinar Persada, PT Prima Gerbang Persada, PT Gratia Prima Indonesia, PT Nadya Prima Indonesia, dan PT Panca Megah Utama.
Sesuai rencana, dana hasil penerbitan obligasi itu antara lain untuk membayar sisa utang pokok perseroan kepada PT Bank Negara Indonesia Tbk dan PT Bank CIMB Niaga Tbk, mendanai debt service reserve account yang dibuka terkait dengan kewajiban pembayaran bunga enam bulan atas nilai pokok obligasi, dan sisanya akan digunakan untuk tujuan umum Perseroan dan anak usaha perusahaan. Transaksi tersebut merupakan transaksi material sebagaimana diatur dalam Peraturan Bapepam-LK Nomor IX.E.2 tentang transaksi material dan perubahan kegiatan usaha utama. [geng]
Sugeng Riyadi 22 Jul, 2013
Sementara subscription agreement itu ditandatangani pula oleh Pacific Emerald selaku penerbit, dan PT Nadya Putra Investama, PT Matahari Pacific, PT Prima Wira Utama, PT Reksa Puspita Karya, PT Prima Cakrawala Sentosa, PT Prima Mentari Persada, PT Surya Asri Lestari, PT Mentari Sinar Persada, PT Prima Gerbang Persada, PT Gratia Prima Indonesia, PT Nadya Prima Indonesia, dan PT Panca Megah Utama.
Sesuai rencana, dana hasil penerbitan obligasi itu antara lain untuk membayar sisa utang pokok perseroan kepada PT Bank Negara Indonesia Tbk dan PT Bank CIMB Niaga Tbk, mendanai debt service reserve account yang dibuka terkait dengan kewajiban pembayaran bunga enam bulan atas nilai pokok obligasi, dan sisanya akan digunakan untuk tujuan umum Perseroan dan anak usaha perusahaan. Transaksi tersebut merupakan transaksi material sebagaimana diatur dalam Peraturan Bapepam-LK Nomor IX.E.2 tentang transaksi material dan perubahan kegiatan usaha utama. [geng]
-
Source: http://financeroll.co.id/news/