[NMForex] Financeroll - Laju
pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa (9/7)
diprediksi masih melemah dengan support 4.398-4.418 dan resistance
4.603-4.615. Secara teknis, indeks berpola menyerupai black marubozu
mendekati lower bollinger bands (LBB). Moving Average
Convergence-Divergence (MACD) masih turun dengan histogram negatif yang
memanjang. The Relative Strength Index (RSI), William's %R, dan
Stochastic melanjutkan pelemahan menuju area oversold.
Laju IHSG yang kali ini
berada di bawah target support 4.550-4.595, memperlihatkan masih
tingginya aksi jual dan membuat pasar tidak nyaman. Belum adanya
perlawanan dari aksi beli akan membuka IHSG untuk kembali melemah.
Diharapkan akan terjadi aksi beli untuk mencegah laju IHSG terperosok
makin dalam.
Sementara untuk sejumlah saham yang layak dipertimbangkan, antara lain: Saham PT Malindo Feedmill (MAIN),
buy on weakness dengan support Rp 3.100-3.175, resistance Rp
3.275-3.350, dan target harga Rp 3.275. Double Lower doji dekati LBB.
PT Holcim Indonesia (SMCB),
trading buy dengan support Rp 2.550-2.600, resistance Rp 2.725-2.775,
dan target harga Rp 2.750. Bullish engulfing di middle bollinger
band(MBB).
Lalu saham PT Perusahaan Gas Negara (PGAS),
buy on weakness dengan support Rp 5.450-5.550, resistance Rp
5.850-5.950, dan target harga Rp 5.850. Bullish harami. Stochastic
bertahan upreversal. PT Vale Indonesia (INCO), trading sell dengan support Rp 1.800-1.840, resistance Rp 1.890-1.920, dan target harga Rp 1.900. Evening star dekati LBB.
Saham-saham lainnya, PT Express Transindo Utama (TAXI) dalam kisaran Rp 1.300-1.380, buy on weakness apabila berada di bawah Rp 1.310; PT Eksploitasi Energi Indonesia (CNKO) dalam kisaran Rp 270-315, trading sell jika Rp 275 gagal bertahan; PT Summarecon Agung (SMRA) dalam kisaran Rp 940-1.110, buy on weakness apabila berada di bawah Rp 970; PT Bukit Sentul (BKSL) dalam kisaran Rp 220-250, trading sell jika Rp 245 gagal bertahan.
Berikutnya saham PT Ciputra Surya (CTRS) dalam kisaran Rp 2.775-3.075, buy on weakness apabila berada di bawah Rp 2.800; PT Tiga Pilar Sejahtera Food (AISA) dalam kisaran Rp 1.180-1.260, buy on weakness apabila berada di bawah Rp 1.200; dan PT Nippon Indosari Corporindo (ROTI) dalam kisaran Rp 7.200-7.550, buy on weakness apabila berada di bawah Rp 7.300.
Pada perdagangan Senin
(8/7) IHSG ditutup melemah 169,18 poin (3,68%) ke posisi 4.433,625.
Intraday terendah 4.433,625 dan tertinggi 4.580,087. Volume perdagangan
dan nilai total transaksi naik. Investor asing mencatatkan net sell
hingga Rp 972,03 miliar dengan kenaikan nilai transaksi beli dan
kenaikan transaksi jual. Investor domestik mencatatkan net buy.
Negatifnya bursa saham Asia
langsung menjadi ganjalan besar bagi IHSG yang berkeinginan untuk
melanjutkan laju positifnya. Padahal banyak pelaku pasar yang berharap
bahwa Senin (8/7), IHSG dapat kembali positif setelah menghijau di akhir
pekan kemarin. Investor asing yang masih mencatatkan net sell
sehingga menambah suasana pasar semakin tidak kondusif. Di tengah
penurunan yang terjadi, beruntungnya saham emiten MLPT, BBMD, dan VICO
masih dapat menghijau di hari pertama mereka mencatatkan sahamnya di
Bursa Efek Indonesia (BEI). [geng]
Sugeng Riyadi 09 Jul, 2013
-
Source: http://financeroll.co.id/news/